Sistem Pengamanan Bank DKI Harus Ditingkatkan

banner 468x60

Jurnal Republik, Jakarta – Anggota Komisi B DPRD  DKI Jakarta Ismail meminta PT. Bank DKI meningkatkan sistem pengamanan terkait kendala gangguan layanan yang terjadi sejak 29 Maret 2025.

Ismail mengatakan, gangguan tersebut sangat merugikan nasabah Bank DKI. Pasalnya, gangguan sistem itu terjadi tepat dalam perayaan Idulfitri 1446 Hijirah.

Padahal di momentum itu, banyak warga DKI sangat berharap bisa menarik uang untuk memenuhi keperluan keluarga menyambut lebaran.

Apalagi, masyarakat yang mudik juga tidak dapat mengakses layanan Bank DKI Jakarta saat di kampung halaman.

“Kalau emang terkait dengan masalah pengamanan harus segera dibuka permasalahannya seperti apa,” ujar Ismail di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (8/4).

Ketika rentan diretas, tegas Ismail, pihaknya sangat mendukung Bank DKI meningkatkan sistem pengamanannya.

“Meskipun harus melakukan investasi yang signifikan, demi membangun kepercayaan lagi kepada masyarakat,” tambah Ismail.

Dengan begitu, ungkap Ismail, pimpinan dan anggota Komisi B DPRD Provinsi DKI Jakarta akan memanggil seluruh jajaran direksi Bank DKI Jakarta.

Tentu hal itu berkaitan erat dengan gangguan pelayanan Bank DKI Jakarta. Sehingga dapat mendengarkan langsung kendala yang dialami.

“Karena ini satu hal yang sangat penting,” tandas politisi PKS itu.

Ismail juga menyayangkan PT. Bank DKI Jakarta tidak bisa memberikan penjelasan yang pasti terkait kendala tersebut.

“Ini satu hal yang sangat mengagetkan, sekaligus juga sangat disayangkan, peak season saat ini musim mudik Lebaran,” ungkap Ismail.

“Perbankan yang sangat kita banggakan ini mengalami kendala yang sangat mengganggu dan tidak singkat,” tukas dia. (apn/df)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *